"Semakin hari, kanker payudara ini semakin membesar, busuk dan bernanah. Saya nangis setiap hari, karena sakit tak tertahankan", Ibu Lilis.
Ibu Lilis (49) berasal dari Kampung Mekarmanah, Desa Kertaraharja, Kec. Pagelaran, Kab. Cianjur, Jawa Barat. Sejak setengah tahun lalu kanker payudara mulai menggerogoti. Ia hanya bisa pasrah menerima keadaan karena tak sanggup untuk berobat.
Bu Lilis Tinggal di rumah yang sangat sederhana berasama suami dan satu anaknya di daerah pedalaman cianjur selatan.
Berawal dari benjolan kecil namun lama-lama benjolan tersebut semakin membesar, hingga saat ini sudah sebesar buah semangka dan keadaanya sangat memperihatinkan. Bahkan, ia tak tahu secara pasti kondisi seberapa parah sakit yang di derita, karena pengobatannya harus terhenti terkendala biaya.
Payudaranya sudah bernanah, membusuk hingga sebagian sudah berwarna hitam pekat. Tak bisa terbayangkan bagaimana rasa sakit yang di derita, tetapi Ibu Lilis hanya bisa menahan rasa perih dan sakit sekuat tenaga. Beraktivitas pun sangat kesulitan, hingga hanya bisa terbaring di rumah.
Suaminya hanya pekerja tambal ban di bengkel tetangga bahkan untuk tambahan Pak Juherman (suami bu Lilis) biasanya mencari kayu bakar untuk ia jual, yang penghasilannya hanya cukup untuk makan, belum lagi kebutuhan rumah tangga lainnya, bahkan bisa dibilang serba kekurangan.
Untuk penanganan medis Bu Lilis di tanggung oleh BPJS yang ia punya, namun Bu Lilis belum bisa berobat secara intensif karena keterbatasan biaya, untuk ongkos berangkat berobat saja tidak ada. biaya-biaya yang dibutuhkan Bu Lilis untuk saat ini. Adalah biaya ongkos pulang-pergi Ke RSUD Sayang Cianjur yang jaraknya 98KM perjalanan darat, ada pula obat-obatan yang kebanyakan tidak ditanggung BPJS, ada biaya cek darah dan laboratorium, Kemoterapi, dan biaya tinggal serta hidup sehari-hari selama di Cianjur Kota bagi suami dan anaknya. Jika dijumlahkan, totalnya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Kondisi ini tak bisa terus ditunda, kanker ganas bisa mengancam nyawa Bu Lilis. Mari bantu Bu Lilis, tekan tombol DONASI SEKARANG.